Kamis, 24 Januari 2013

Lahan Pekarangan dan Lahan Usaha KTM Rambutan Parit Terendam Air,,,,

Indralaya Utara,,,,, Lahan pekarangan dan lahan usaha warga transmigrasi yang berada di pemukiman transmigrasi KTM Rambutan-Parit terendam air sejak Desember 2012, hingga informasi ini ditulis genangangan air belum menunjukkan tanda-tanda akan menyurut malah terasakan oleh masyarakat semakin tinggi. Menurut laporan dari masing-masing pengurus UPT bahwa hampir 900 Ha lahan usaha dan pekarangan yang terendam air dan sebanyak 300 KK yang terlihat parah yaitu rumah tempat tinggal mereka terendam air sehingga tidak bisa dihuni. Upaya mereka saat ini dengan membuat ambenan di dalam rumah atau membuat tenda di tempat-tempat yang masih tinggi.

Untuk membantu warga transmigrasi yang terkena musibah tersebut pihak Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi Kabupaten Ogan Ilir dan Kantor Pengelola KTM Rambutan-Parit Kabupaten Ogan Ilir telah berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Kepala Desa Setempat, Camat Indralaya Utara, Kepolisian, Koramil, Dinas Sosial Kabupaten Ogan Ilir maupun Provinsi Sumatera Selatan, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Selatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ogan Ilir maupun Provinsi Sumatera Selatan serta Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir maupun Provinsi Sumatera Selatan.

Sampai saat ini warga transmigrasi yang terkena musibah telah mendapat kunjungan dari Deputi Departemen Sosial dari pusat, Gubernur Sumatera Selatan, Bupati Ogan Ilir. Sedangkan terhadap 300 KK yang benar-benar memerlukan telah ada bantuan berupa pendirian tenda penampungan, pos kesehatan, sarana transportasi berupa perahu, bantuan beras, mie, minyak sayur dan gula.

Tenda Pengungsian

Posko Penanggulangan Bencana dan Kesehatan

Pinjaman Perahu Karet

Kebun Sawit

Kebun Karet

Rumah Warga

Fasilitas Umum

Sarana Jalan

Minggu, 06 Januari 2013

Warga KTM Rambutan tuntut pengembalian lahan usaha,,,,,,,

Info KTM,,, 

Sekitar lima ratus transmigran yang ada di Kota Terpadu Mandiri (KTM) Rambutan, Kabupaten Ogan Ilir (OI) yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Transmigrasi (ART) OI menagih janji DPRD Sumsel untuk menyelesaikan penyerobotan lahan milik transmigran,,,,,,,,,,,,